Air mata laki-laki tua itu lebih kuat daripada air mata seorang pemuda, karena air mata itu merupakan endapan sisa-sisa kehidupan dalam tubuhnya yang renta. Air mata seorang pemuda laksana setetes embun pada daun bunga mawar, sementara air mata orang tua laksana sehelai daun kuning yang jatuh bersama angin menjelang musim dingin.